Sorotan Pasar: Penjualan Rumah, Profit Deere dan Korea Selatan

Equityworld Futures - Pasar saham bergairah kembali pada perdagangan Kamis (20/05) berkat lonjakan pergerakan emiten teknologi di Wall Street.

Pembicaraan ‘tapering’ terus berlanjut di pasar setelah indikasi pada Rabu dari Fed mulai mempertimbangkan tentang pengurangan pembelian obligasi diimbangi oleh angka pekerjaan yang lemah untuk bulan April, itu sendiri bertentangan dengan data klaim pengangguran yang keluar pada level terendah saat pandemi.

Bitcoin memangkas keuntungannya pada sesi tersebut setelah Departemen Keuangan AS mengatakan akan mewajibkan setiap transfer senilai $10.000 atau lebih dilaporkan ke Internal Revenue Service (IRS). Jika Anda melewatkannya, kemarin, total miliaran dolar dihapus dari pasar kripto, yang menyebabkan penurunan BTC ke kisaran $30.261. Crypto sejak itu naik kembali ke level $40.340.

Kita akan mendapatkan wawasan tentang penjualan rumah pada Jumat, bersama dengan pendapatan tambahan dan informasi seputar diplomasi di Washington, D.C.

Berikut tiga hal yang dapat memengaruhi pasar Jumat:

1. Rumah untuk dijual

Penjualan rumah lama April akan menunjukkan sedikit peningkatan seiring dengan berlalunya musim semi, meskipun situasi kekurangan persediaan akan tetap menurunkan jumlah dan harga naik. Konsensus menyebut keuntungan bulanan sebesar 0,7% menjadi 6,05 juta. Data tersebut akan diumumkan pada pukul 10:00 AM ET (1400 GMT).

2. Tidak ada yang berjalan seperti ...

Deere (NYSE:DE), yang merupakan salah satu dari satu-satunya laporan yang menonjol pada hari Jumat. Pasar pertanian yang melonjak seharusnya membantu mendorong kinerja usaha yang kuat bagi produsen peralatan pertanian. Perkiraan untuk pendapatan yang disesuaikan sebesar $4,47 per saham dan pendapatan senilai $10,3 miliar.

3. Kabar diplomasi hari Jumat

Presiden AS Joe Biden bakal bertemu dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, yang menjadi pemimpin dunia kedua yang berkunjung ke negeri paman sam tersebut sejak Biden menjabat. Diharapkan pembicaraan tentang ambisi nuklir Korea Utara menjadi topik teratas dalam daftar topik yang dibahas, selain perdagangan dan pembagian vaksin.

Sumber : Investing