Equityworld Futures - Penurunan Harga Minyak Mencapai Titik Terendah 4 Bulan Akibat Persediaan AS yang Membengkak

Pada perdagangan Asia hari Rabu, harga minyak sedikit turun, tetap berada pada level terendah empat bulan setelah data industri menunjukkan peningkatan yang tidak terduga dalam persediaan minyak mentah AS.

Data Industri AS Mencatat Penambahan Persediaan yang Besar

Data dari American Petroleum Institute menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah AS melonjak sekitar 4 juta barel dalam pekan yang berakhir pada 31 Mei, meleset dari perkiraan untuk penurunan sebesar 1,9 juta barel.

Selain itu, persediaan bahan bakar bensin dan distilat juga mengalami peningkatan, yang menimbulkan kekhawatiran lebih lanjut tentang permintaan di negara pengonsumsi bahan bakar terbesar di dunia, meskipun musim panas yang padat perjalanan sudah dimulai.

Minyak Berada pada Level Terendah Akibat Kekhawatiran Permintaan dan Outlook OPEC+

Harga minyak mengalami kerugian besar minggu ini, terutama setelah Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya menandakan rencana untuk mulai mengurangi sebagian pemotongan produksi tahun ini.

Langkah ini menunjukkan prospek yang lemah bagi harga minyak menuju 2025, terutama jika permintaan tetap stagnan. Data ekonomi lemah dari konsumen minyak global utama turut menambah kekhawatiran ini.

Di AS, data lemah tentang lowongan pekerjaan, membaca indeks manajer pembelian yang sedang menengah, dan revisi turun cetakan produk domestik bruto semuanya menimbulkan kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi yang melambat, yang dapat menyebabkan permintaan minyak yang lebih rendah dalam beberapa bulan mendatang.

Terakhir, Mixed PMI dari China Menambah Kelemahan Sentimen

China, importir minyak terbesar, juga mencatat bacaan PMI yang beragam untuk bulan Mei.

Dengan demikian, sinyal-sinyal ini menunjukkan bahwa harga minyak mungkin tetap tertekan dalam waktu dekat, sementara pasar terus memantau faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan pasokan global minyak.

Ini adalah tantangan bagi para pelaku pasar dan investor untuk mempertimbangkan faktor-faktor ini dalam pengambilan keputusan investasi mereka di sektor minyak yang volatil.

Sumber: Investing

PT Equityworld Futures