Peningkatan Produksi Jadi Fokus, Minyak Turun Pasca Pekan Terbaik di 2017

Equityworld futures - Minyak turun lagi minggu ini menyusul reli terbesar tahun ini karena fokus investor beralih ke produksi yang meningkat dari AS dan OPEC, yang jauh dari kenaikan musiman permintaan bahan bakar Amerika.

Minyak berjangka di New York turun 1,6 persen untuk minggu ini setelah lonjakan 8,6 persen pada periode sebelumnya. Sementara data pemerintah pada hari Rabu menunjukkan stok minyak mentah AS terus menurun, produksi Amerika meningkat ke level tertingginya sejak Juli 2015. Produksi dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak bulan lalu naik ke tingkat tertinggi tahun ini, didorong oleh kenaikan pasokan dari Libya, Survei Bloomberg menunjukkan.

West Texas Intermediate untuk pengiriman September berada di $ 48,93 per barel di New York Mercantile Exchange, turun 10 sen, pada pukul 1:25 siang di Hong Kong. Total volume yang diperdagangkan sekitar 26 persen di bawah rata-rata 100 harinya. Harga turun 56 sen atau 1,1 persen menjadi $ 49,03 pada hari Kamis.

Brent untuk pengiriman Oktober turun 10 sen menjadi $ 51,91 per barel di London-based ICE Futures Europe exchange. Kontrak tersebut turun 35 sen atau 0,7 persen menjadi $ 52,01 pada hari Kamis. Harga turun 1,2 persen minggu ini setelah lonjakan 9,3 persen pada periode yang berakhir 28 Juli. Minyak mentah acuan global diperdagangkan pada premi sebesar $ 2,82 untuk WTI Oktober.