top of page

Equityworld Futures - EUR/USD Bergerak Volatile di Tengah Ketidakpastian Global

  • equityworldf
  • May 16
  • 2 min read


Pasangan mata uang EUR/USD menunjukkan pergerakan yang fluktuatif dalam beberapa waktu terakhir. Ketidakpastian ekonomi global, kebijakan suku bunga, dan ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan Uni Eropa menjadi faktor utama yang memengaruhi dinamika harga. Artikel ini akan mengulas faktor-faktor utama yang memengaruhi volatilitas EUR/USD dan prospek jangka pendeknya.


Ketegangan Perdagangan AS-UE Menjadi Pemicu Utama

Salah satu faktor dominan yang memengaruhi pergerakan EUR/USD adalah meningkatnya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan Uni Eropa. Pemerintahan AS memberlakukan tarif impor sebesar 25% untuk baja, aluminium, dan mobil dari UE, serta ancaman tarif tambahan sebesar 20% untuk hampir semua barang lainnya. Sebagai respons, Komisi Eropa berencana mengenakan bea tambahan terhadap produk-produk AS.

Ketegangan ini menciptakan ketidakpastian di pasar global, mendorong investor untuk mencari aset yang lebih aman seperti dolar AS. Namun, dalam jangka pendek, ketegangan ini juga dapat membatasi penguatan dolar karena kekhawatiran terhadap dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi global.


Dolar AS Melemah di Tengah Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga

Meskipun dolar AS sering dianggap sebagai aset safe haven, saat ini mata uang tersebut menghadapi tekanan akibat ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga sebanyak empat kali pada tahun 2025. Ekspektasi ini muncul karena kekhawatiran bahwa ekonomi AS akan memasuki resesi.

Imbal hasil obligasi Treasury AS juga mengalami penurunan tajam, yang semakin melemahkan daya tarik dolar. Dalam konteks ini, EUR/USD mendapat sedikit dukungan karena investor mengurangi eksposur terhadap dolar dan mencari alternatif yang lebih stabil.


Data Ekonomi Zona Euro Menjadi Fokus

Selain faktor eksternal, pelaku pasar juga menantikan rilis data ekonomi dari Zona Euro, seperti Produksi Industri dan Neraca Perdagangan Jerman, serta Indeks Kepercayaan Investor Sentix. Data-data ini akan memberikan gambaran lebih lanjut mengenai kondisi ekonomi kawasan dan dapat memengaruhi ekspektasi terhadap kebijakan moneter Bank Sentral Eropa (ECB).

Jika data menunjukkan pelemahan ekonomi, maka tekanan terhadap euro bisa meningkat, terutama jika ECB mempertimbangkan untuk melonggarkan kebijakan moneternya lebih lanjut.


Sikap Hati-Hati Investor Menahan Pergerakan Besar

Meskipun terdapat berbagai faktor yang dapat mendorong volatilitas, investor tampaknya masih berhati-hati dalam mengambil posisi agresif terhadap EUR/USD. Ketidakpastian yang tinggi membuat banyak pelaku pasar memilih untuk menunggu kejelasan lebih lanjut sebelum melakukan aksi beli atau jual besar-besaran.

Hal ini terlihat dari pergerakan harga yang cenderung datar di kisaran 1,0960, meskipun sebelumnya sempat turun ke 1,0880. Pasangan mata uang ini tampaknya sedang mencari arah yang lebih jelas di tengah sinyal pasar yang beragam.


Prospek Jangka Pendek: Waspadai Perubahan Sentimen Risiko

Dalam jangka pendek, pergerakan EUR/USD kemungkinan besar akan tetap dipengaruhi oleh perkembangan geopolitik dan data ekonomi utama. Jika ketegangan perdagangan meningkat atau data ekonomi AS menunjukkan pelemahan signifikan, maka dolar bisa kembali tertekan, memberikan ruang bagi euro untuk menguat.

Sebaliknya, jika data dari Zona Euro mengecewakan atau ECB memberikan sinyal dovish, maka euro bisa kembali melemah. Oleh karena itu, pelaku pasar disarankan untuk terus memantau berita-berita utama dan indikator ekonomi yang relevan.


Sumber: Fxstreet, ewfpro

 
 
 

Commentaires


Featured Posts
Recent Posts
Archive
Search By Tags
Follow Us
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
  • Google+ Basic Square

© 2023 by Annex. Proudly created with Wix.com

  • Grey Twitter Icon
  • Grey Facebook Icon
  • Grey Google+ Icon
  • Grey Instagram Icon
bottom of page