Equityworld Futures - Emas Rebound Saat Fokus Pasar Beralih ke Data Inflasi AS
- equityworldf
- Jun 11, 2024
- 2 min read

Tinjauan Umum
Harga emas mengalami rebound pada Senin (10/6) setelah penurunan harian terbesar dalam tiga setengah tahun di sesi sebelumnya. Hal ini terjadi karena investor menunggu data inflasi AS serta keputusan suku bunga Federal Reserve akhir pekan ini.
Harga Emas
Pada Pasar Spot
Harga emas di pasar spot naik 0,8% menjadi $2,310.81 per ons pada pukul 18.17 GMT. Sementara emas berjangka AS ditutup sekitar 0,1% lebih tinggi pada level $2,327.
Penurunan Sebelumnya
Pada Jumat sebelumnya, emas batangan kehilangan sekitar $83 per ons, turun 3,5%, merupakan penurunan satu hari terbesar sejak November 2020. Hal ini terjadi setelah laporan pekerjaan AS yang lebih kuat dari perkiraan mematahkan harapan penurunan suku bunga di bulan September dan laporan bahwa bank sentral Tiongkok menunda pembelian emas, membuat investor berspekulasi pada permintaan Tiongkok.
Faktor Pendukung Rebound
Pemulihan tentatif emas terjadi meskipun ada kenaikan dalam dolar dan imbal hasil Treasury AS. Fokus pasar beralih ke rilis laporan indeks harga konsumen AS pada hari Rabu, hari yang sama dengan keputusan kebijakan The Fed.
Proyeksi Pasar
Bank sentral AS diperkirakan tidak akan melakukan perubahan apa pun terhadap suku bunga kebijakannya pada minggu ini. Namun, fokusnya akan tertuju pada proyeksi ekonomi terbaru para pengambil kebijakan dan konferensi pers Ketua Fed Jerome Powell setelah pertemuan dua hari tersebut berakhir.
Dampak Suku Bunga
Suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Pergerakan Lainnya
Harga perak di pasar spot naik 1,9% menjadi $29,72 per ons, dan platinum naik 0,8% pada $973,60. Namun, paladium mengalami penurunan sekitar 0,9% menjadi $904,25.
Kesimpulan
Rebound harga emas pada Senin ini menunjukkan adanya ketegangan dan kehati-hatian di pasar, dengan investor menunggu data ekonomi AS yang akan memengaruhi keputusan kebijakan The Fed. Semua mata tertuju pada pertemuan dua hari bank sentral AS dan rilis laporan inflasi AS untuk menilai arah pasar emas selanjutnya.
Sumber: Reuters, ewfpro
Comments