Equityworld Futures - Dolar Goyah Setelah Euro Rebound, Yen Terperosok di Level Terendah 34 Tahun
- equityworldf
- Apr 24, 2024
- 2 min read

Dolar AS mengalami tekanan pada perdagangan baru-baru ini setelah Euro mengalami kenaikan yang signifikan. Sementara itu, yen Jepang turun ke level terendah dalam 34 tahun terhadap mata uang tunggal Eropa tersebut. Pergerakan ini mencerminkan dinamika pasar yang berubah dalam perdagangan mata uang global, di mana kekuatan relatif antara dolar, euro, dan yen sering menjadi fokus utama.
Euro menguat setelah serangkaian data ekonomi positif dari zona euro, termasuk pertumbuhan yang lebih baik dari yang diperkirakan dalam beberapa kuartal terakhir. Data-data tersebut memberikan dorongan kuat bagi mata uang tunggal tersebut, sementara pada saat yang sama, dolar AS terbebani oleh ekspektasi perlambatan pertumbuhan ekonomi dan potensi intervensi kebijakan oleh Federal Reserve AS.
Rebound euro juga mengguncang yen Jepang, yang jatuh ke level terendah dalam lebih dari tiga dekade terhadap mata uang Eropa. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh perbedaan dalam prospek ekonomi antara zona euro dan Jepang. Meskipun Bank Sentral Jepang telah mempertahankan kebijakan moneter yang longgar, faktor-faktor seperti inflasi yang rendah dan pertumbuhan yang melambat telah menahan yen.
Ketegangan geopolitik dan faktor-faktor lainnya juga telah mempengaruhi pergerakan mata uang ini. Ketidakpastian yang terkait dengan perang perdagangan antara AS dan China, serta ketegangan politik di Eropa, semuanya telah mempengaruhi sentimen pasar dan pergerakan mata uang utama.
Dalam konteks ini, investor dan pelaku pasar mata uang harus memperhatikan dengan cermat perubahan dalam fundamental ekonomi dan kebijakan moneter, serta faktor-faktor eksternal yang dapat memengaruhi nilai tukar mata uang. Dengan pasar mata uang yang sangat likuid dan sensitif terhadap berita, pergerakan yang cepat dan dramatis seperti yang terjadi antara dolar, euro, dan yen dapat menjadi norma. Oleh karena itu, manajemen risiko yang hati-hati dan pemahaman mendalam tentang dinamika pasar sangatlah penting bagi para pelaku pasar mata uang.
Sumber: Reuters, ewfpro
Comments